Category Archives: Bunda

Aku Sayang Bunda

Pada suatu sore, seorang anak menghampiri Ibunya di dapur, yang
sedang menyiapkan makan malam, dan ia menyerahkan selembar kertas yang
selesai ditulisinya. Setelah ibunya mengeringkan tangannya dengan
celemek, ia membacanya dan inilah tulisan si anak:
– Untuk memotong rumput minggu ini Rp. 7 500,00
– Untuk membersihkan kamar minggu ini Rp. 5 000,00
– Untuk pergi ke toko menggantikan mama Rp. 10 000,00
– Untuk menjaga adik waktu bunda belanja Rp. 15 000,00
– Untuk membuang sampah setiap hari Rp. 5 000,00
– Untuk rapor yang bagus Rp. 25 000,00
– Untuk membersihkan dan menyapu halaman Rp. 12 500,00
——————————————————-
Jumlah utang Rp. 80.000,00 Read the rest of this entry

Please…Sembuhkanlah..

Merajut kata di dalam doa
Penuh harap dan juga iba
Tangisanpun menyambut sudah
Moga Pencipta kabulkan lara

Ku ingin hapus dukamu
Ku ingin raih tawamu
Namun waktu pun masih malu
Menyambut senyummu yang masih sendu

Cepatlah sembuh tiba
Agar bahagia hati terasa
Janganlah larut sakit menyapa
Agar kembali senyum ceria

aaaaaahhhhhh..
Ingin menjerit rasanya bunda
Memohan belas kasih pada yang Kuasa
Hanya satu yang kupinta
Sembuhkan Mush’abku
Sembuhkan Mush’abku

Saat ini hanya itu yang ku mau
Sembuhkan Mush’abku
Agar hilang rasa isak di dadaku
Hanya satu ku pinta padaMu
Sembuhkan Mush’abku

*CintaBundaYangTakkanRedaDalamJeritTangisYangKelu*

Buah Hati

Sepi berlalu dengan kehadiranmu
Kebahagiaan meliputi hari-hariku
Rahmat dariNya begitu terasa di hatiku
Serpihan kasih sayang merasuk di kalbu
Oh, anandaku
Ku bahagia memilikimu

*liputanBahagiaSangBunda*

Cinta Sejati Sang Bunda

“Bisa saya melihat bayi saya?” pinta seorang ibu yang baru melahirkan penuh kebahagiaan. Ketika gendongan itu berpindah ke tangannya dan ia membuka selimut yang membungkus wajah bayi lelaki yang mungil itu, ibu itu menahan nafasnya. Dokter yang menungguinya segera berbalik memandang ke arah luar jendela rumah sakit. Bayi itu dilahirkan tanpa kedua belah telinga!

Waktu membuktikan bahwa pendengaran bayi yang kini telah tumbuh menjadi seorang anak itu bekerja dengan sempurna. Hanya penampilannya saja yang tampak aneh dan buruk. Suatu hari anak lelaki itu bergegas pulang ke rumah dan membenamkan wajahnya di pelukan sang ibu yang menangis. Ia tahu hidup anak lelakinya penuh dengan kekecewaan dan tragedi. Anak lelaki itu terisak-isak berkata, “Seorang anak laki-laki besar mengejekku. Katanya, aku ini makhluk aneh.” Anak lelaki itu tumbuh dewasa. Ia cukup tampan dengan cacatnya. Ia pun disukai teman-teman sekolahnya. Ia juga mengembangkan bakatnya di bidang musik dan menulis. Ia ingin sekali menjadi ketua kelas. Ibunya mengingatkan, “Bukankah nantinya kau akan bergaul dengan remaja-remaja lain?” Namun dalam hati ibu merasa kasihan dengannya. Read the rest of this entry

Air Mata Bunda

Seorang anak bertanya pada Allah, “Ya Allah kenapa bundaku suka menangis?” Allah menjawab, “Karna bundamu seorang wanita, Aku ciptakan ia sebagai makhluk yang sangat istimewa. Aku kuatkan bahunya untuk menjaga anak-anaknya, Aku lembutkan hatinya untuk memberi rasa aman, Aku kuatkan rahimnya untuk menyimpan benih manusia, Aku teguhkan pribadinya untuk terus berjuang saat orang lain menyerah, Aku beri dia rasa sensitif untuk mencintai anak-anaknya dalam keadaan apapun, Aku kuatkan batinnya untuk tetap menyayangi meski disakiti oleh anak-anaknya atau suaminya sekalipun, Aku beri dia kekuatan untuk mendorong suaminya belajar dari kesalahan, Aku beri dia keindahan untuk melindungi batin suaminya. bundamu adalah makhluk yang sangat kuat. jika suatu saat kau melihatnya menangis, itu karna Aku beri dia air mata yang bisa digunakan sewaktu-waktu untuk membasuh luka batinnya sekaligus untuk memberinya kekuatan baru.

Dalam Dekapan Sang Bunda


Alhamdulillah tanpa terasa 5 Bulan sudah menjalani status baru menjadi bunda, perubahan wajah sang anak selalu menanda, tangisnya menerpa jiwa, senyumnya merampas duka, pelukannyahangat terasa..

Dibuai dibesarkan bunda, itulah salah satu bait dalam lagu indonesia pusaka, dari lahir hingga dewasa tumbuh dalam dekapan sang bunda. Sewaktu kecil ditimang-timang dan selalu dimanja, kalau malam bunda terjaga, lalu dibesarkan dengan penuh kasih sayang dan cinta hingga menuju akhir masa.sungguh, kasih bunda sepanjang masa itu juga yang kurasa.